Seorang prajurit ABRI terbunuh dalam sebuah kontak senjata di pinggiran Los Palos di Timor Timur. Nyawanya melayang, menuju ke pintu surga. Di pintu surga tampak Santo Petrus sedang menjaga pintu masuk.
“Aku anggota ABRI,” ujarnya kepada Petrus.
“Ya,” kata Santo Petrus, “Anda tak boleh masuk, kami tak ingin ada keributan di sini seperti yang terjadi di umum.”
“Siapa yang mau masuk? Subversi ya!,” hardik anggota ABRI itu. “Kuberi waktu lima menit untuk segera mengosongkan tempat ini.”